Stroke adalah penyakit berat yang
bisa menimbulkan kecacatan atau kematian. Menata pola makan dan aktivitas fisik
merupakan cara untuk menurunkan risiko stroke, termasuk dengan rutin mengasup
makanan kaya potasium.Tidak sulit mendapatkan potasium karena ia terkandung dalam berbagai buah dan
sayuran. Sumber potasium atau kalium ini antara lain pisang, tomat, produk
susu, bayam, ubi jalar, kentang, dan sebagainya. Konsumsi potasium sangat penting
karena ia akan mengurangi efek garam. Karena itulah, rutin mengasup makanan
sumber potasium akan mencegah hipertensi, faktor risiko utama stroke dan
penyakit jantung.Menurut Akademi Nutrisi dan Diet, satu porsi bayam masak mengandung 840 mg
potasium. Kentang setengah matang mengandung 800 mg, sedangkan pisang berukuran
sedang mengandung 450 mg.
Studi terbaru menunjukkan, konsumsi makanan kaya potasium dapat mengurangi risiko terkena stroke bagi wanita lanjut usia. Para peneliti telah meriset 90.000 wanita dari usia 50 hingga 79 tahun selama 11 tahun. Mereka mencatat konsumsi potasium dari makanan alami dalam diet wanita-wanita tersebut.
Hasilnya, wanita yang mengonsumsi potasium punya risiko 12 persen lebih rendah terkena stroke. Mereka juga punya risiko 16 persen lebih rendah terkena stroke iskemik, yakni jenis stroke yang paling umum dan terjadi ketika pembuluh darah di otak tersumbat.
Wanita yang mengonsumsi potasium itu juga memiliki risiko 10 persen lebih rendah mengalami kematian karena beragam penyebab selama periode riset dibanding yang makan sedikit potasium."Buah dan sayur adalah sumber potasium yang baik," kata Sylvia Wassertheil-Smoller, peneliti dari Perguruan Tinggi Obat Albert Einstein, New York. "Kami menemukan satu lagi alasan mengapa makan buah dan sayur itu baik,
Namun, konsumsi potasium lebih efektif untuk menurunkan risiko stroke bila seseorang tidak punya tekanan darah tinggi. Akan tetapi, mengonsumsi potasium berlebihan juga tidak baik, terutama bagi orang lanjut usia
Studi terbaru menunjukkan, konsumsi makanan kaya potasium dapat mengurangi risiko terkena stroke bagi wanita lanjut usia. Para peneliti telah meriset 90.000 wanita dari usia 50 hingga 79 tahun selama 11 tahun. Mereka mencatat konsumsi potasium dari makanan alami dalam diet wanita-wanita tersebut.
Hasilnya, wanita yang mengonsumsi potasium punya risiko 12 persen lebih rendah terkena stroke. Mereka juga punya risiko 16 persen lebih rendah terkena stroke iskemik, yakni jenis stroke yang paling umum dan terjadi ketika pembuluh darah di otak tersumbat.
Wanita yang mengonsumsi potasium itu juga memiliki risiko 10 persen lebih rendah mengalami kematian karena beragam penyebab selama periode riset dibanding yang makan sedikit potasium."Buah dan sayur adalah sumber potasium yang baik," kata Sylvia Wassertheil-Smoller, peneliti dari Perguruan Tinggi Obat Albert Einstein, New York. "Kami menemukan satu lagi alasan mengapa makan buah dan sayur itu baik,
Namun, konsumsi potasium lebih efektif untuk menurunkan risiko stroke bila seseorang tidak punya tekanan darah tinggi. Akan tetapi, mengonsumsi potasium berlebihan juga tidak baik, terutama bagi orang lanjut usia