Jika dahulu model sepatu
flat hanya itu-itu saja, sekarang bisa ditemukan dalam berbagai pilihan
model sesuai dengan gaya
dan kepribadian serta acara yang dihadiri.
BALLERINA FLAT
Ballerina flat adalah hasil reinkarnasi dari slipper yang muncul pada awal tahun 1800.
Desainnya sederhana dengan konstruksi sol tipis, berpotongan
rendah sehingga banyak memperlihatkan bagian atas kaki. cantik ini hadir dengan
banyak motif yang seru.Tip: Ballerina flat juga bisa tampil elegan. Caranya, pilih aksen
glitter atau diamante untuk mencuri perhatian.BALLERINA FLAT
Ballerina flat adalah hasil reinkarnasi dari slipper yang muncul pada awal tahun 1800.
MARY JANE
Sepatu dengan detail tali melintang warna klasik biasanya menjadi kesayangan para penganut gaya feminin. Kini, variasi seperti T-strap juga bisa menjadi alternatif gaya yang merampingkan siluet kaki Anda.
Tip: Kenakan bersama atau rok midi. Jika tubuh Anda mungil, sebaiknya pilih rok yang panjangnya di atas lutut.
SLIP-ON
Generasi pertama sepatu jenis ini menggunakan material seperti kanvas yang menutup semua bagian kaki sehingga fleksibel dan nyaman digunakan. Kini, material denim pun sudah mulai digunakan. Contohnya Wakai, yang meluncurkan berbagai pilihan motif dan warna-warna cerah menggoda.
Tip: Cocok untuk tampilan kasual. Kenakan saat travelling atau berjalan jauh.
LOAFERS
Loafers sudah dikenal sejak pertengahan tahun 1990-an dengan nama Belgian loafers. Karakteristik klasiknya adalah aksen simpul tali atau tassel di bagian depan. Kini, dengan mengadaptasi tren, variasi loafers hadir dalam gaya baru, seperti aksen cap-toe dan studs.
Tip: Untuk ke kantor, pilih loafers berbahan kulit atau lak warna gelap agar tampak lebih formal.
ANKLE STRAP
Model ini cenderung mengaksentuasi kaki dan memiliki tali yang melilit di bagian pergelangan. Eksplorasi material, detail cut out, dan embellishment akan membuat ankle strap tampil lebih modern.
Tip: Hindari menggunakan model ini jika Anda memiliki pergelangan kaki atau betis yang besar.